Kernel pada sistem operasi Windows dan Linux memiliki banyak perbedaan mendasar karena keduanya dirancang dengan tujuan, filosofi, dan pendekatan yang berbeda.

1. Kernel:

  • Windows: Kernel Windows adalah hybrid kernel, yang berarti ia menggabungkan fitur dari monolithic kernel (seluruh komponen utama berada dalam kernel) dan microkernel (komponen utama dipecah menjadi bagian-bagian kecil). Kernel Windows fokus pada kompatibilitas dan mendukung beragam perangkat keras serta aplikasi.

  • Linux: Linux menggunakan monolithic kernel, di mana semua komponen utama seperti manajemen memori, manajemen proses, dan komunikasi perangkat keras berada dalam kernel. Kernel Linux sangat modular, sehingga pengguna dapat menambah atau menghapus modul sesuai kebutuhan.